Rabu, 03 Desember 2014

Mengenal Tim Pembentuk Project

  Featured image



Project Manajer


Featured image 


          Project manager adalah orang yang ditunjuk untuk menggerakkan organisasi proyek dan memimpinnya dalam mencapai objective proyek. Project Manager adalah posisi puncak yang luar biasa dalam proyek. Di pikiran dan penanya, tertumpu beban tanggung jawab yang besar atas kesuksesan proyek. Pada proyek besar dan sangat kompleks, project manager bahkan harus memiliki kesempurnaan kompetensi.

Tanggung jawab project manager adalah untuk memenuhi kebutuhan yang berupa kebutuhan tugas, kebutuhan team, dan kebutuhan individual. Project manager menjadi penghubung antara strategi dan tim. Peran project manager dalam perkembangan bisnis dan keberlangsungan hidup perusahaan menjadi semakin lebih strategis.

Tidaklah cukup jika hanya aplikasi knowledge, tools and techniques yang telah dikenal sebagai good practice pada pengelolaan proyek yang efektif. Menurut PMBOK, diperlukan keahlian khusus dan keahlian manajemen secara umum untuk proyek pada semua area / bidang, manajemen proyek yang efektif mensyaratkan project manager memiliki kompetensi-kompetensi:
  • Knowledge – Terkait pengetahuan project manager akan project management
  • Performance – Terkait dengan apa yang project manager mampu untuk aplikasi pengetahuan project management yang dimiliki.
  • Personal – Terkait dengan bagaimana perilaku project manager dalam melaksanakan proyek atau aktifitas terkait. Efektifitas personal mencakup attitude, karakter inti personal, dan kepemimpinan, yang menyediakan kemampuan untuk membimbing team proyek ketika mencapai objective proyek dan menyeimbangkan project constraints.
Dalam melaksanakan tugasnya yang berhubungan dengan tim proyek dan stakeholder, project manager yang efektif disyaratkan keseimbangan etika, interpersonal, dan keahlian konseptual yang dapat membantu mereka menganalisa situasi dan berinteraksi dengan sesuai. Sehingga diperlukan interpersonal skill yang penting bagi project manager (PMBOK), yaitu:
  • Team building.
  • Motivation
  • Decision Making (termasuk dalam problem solving).
  • Kesadaran budaya dan politis.
  • Trust building.
  • Manajemen konflik.
Di samping itu, Project manager sering dihadapkan pada situasi-situasi yang penuh tekanan dan himpitan kepentingan. Sehingga sering berada pada situasi genting yang penuh tekanan yang dapat berpotensi hilangnya opportunity proyek jika project manager tidak mampu mengendalian tekanan-tekanan yang terjadi atau mengubahnya menjadi konflik yang konstruktif. Di sini, kemampuan bekerja dalam tekanan menjadi cukup penting terutama pada proyek besar dengan kompleksitas sangat tinggi dan dengan dukungan eksisting stakeholder yang sangat rendah.

Dalam situasi apapun, project manager haruslah bersikap optimis, tenang dan berfikiran positif atas segala kejadian, semangat pantang menyerah, dan memiliki keyakinan tinggi dalam menjalankan proyek serta terkadang harus menciptakan humor untuk meredakan tekanan tim. Sikap-sikap tersebut sangat akan sangat mempengaruhi lingkungan dan stakeholder terutama tim proyek.
Keahlian lain seperti kemampuan memprediksi kejadian dan dampak, ketajaman analisis, serta kreatifitas tinggi dan high-multitasking juga diperlukan dalam membuat keputusan penting dan atau menciptakan ide dan strategi baru yang brilian dalam menyelesaikan segala permasalahan proyek yang seringkali terjadi secara bersamaan.


System Analys

https://aripseptianto.files.wordpress.com/2014/11/systemsanalyst.jpg?w=600 

          System Analys adalah seseorang yang bertanggung jawab atas penelitian, perencanaan, pengkoordinasian, dan merekomendasikan pemilihan perangkat lunak dan sistem yang paling sesuai dengan kebutuhan organisasi bisnis atau perusahaan. Analis sistem memegang peranan yang sangat penting dalam proses pengembangan sistem. Seorang analis sistem harus memiliki setidaknya empat keahlian: analisis, teknis, manajerial, dan interpersonal (berkomunikasi dengan orang lain). Kemampuan analisis memungkinkan seorang analis sistem untuk memahami perilaku organisasi beserta fungsi-fungsinya, pemahaman tersebut akan membantu dalam mengidentifikasi kemungkinan terbaik serta menganalisis penyelesaian permasalahan. Keahlian teknis akan membantu seorang analis sistem untuk memahami potensi dan keterbatasan dari teknologi informasi. Seorang analis sistem harus mampu untuk bekerja dengan berbagai jenis bahasa pemrograman, sistem operasi, serta perangkat keras yang digunakan. Keahlian manajerial akan membantu seorang analis sistem mengelola proyek, sumber daya, risiko, dan perubahan. Keahlian interpersonal akan membantu analis sistem dalam berinteraksi dengan pengguna akhir sebagaimana halnya dengan analis, programer, dan profesi sistem lainnya.

Analis sistem bisa pula menjadi perantara atau penghubung antara perusahaan penjual perangkat lunak dengan organisasi tempat ia bekerja, dan bertanggung jawab atas analisis biaya pengembangan, usulan desain dan pengembangan, serta menentukan rentang waktu yang diperlukan. Analis sistem bertanggung jawab pula atas studi kelayakan atas sistem komputer sebelum membuat satu usulan kepada pihak manajemen perusahaan.
Pada dasarnya seorang analis sistem melakukan hal-hal berikut:
  • Berinteraksi dengan pelanggan untuk memahami kebutuhan sistem yang akan di gunakan
  • Berinteraksi dengan desainer untuk mengemukakan antarmuka yang diinginkan atas suatu perangkat lunak
  • Berinteraksi ataupun memandu programer dalam proses pengembangan sistem agar tetap berada pada jalurnya
  • Melakukan pengujian sistem baik dengan data sampel atau data sesungguhnya untuk membantu para penguji
  • Mengimplementasikan sistem baru/sistem usulan yang akan digunakan perusahaan
  • Menyiapkan dokumentasi berkualitas

Programmer

Featured image
 
          Programmer adalah orang yang menulis kode program untuk suatu aplikasi tertentu berdasarkan rancangan yang dibuat oleh system analyst (lebih memahami teknologi komputer).

Programmer memiliki tugas antara lain :
  • Membangun software atau aplikasi, baik itu di internal organisasi atau outsource.
  • Tanggungjawab pemrogram terbatas pada pembuatan program komputer.
  • Pengetahuan programer cukup terbatas pada teknologi komputer, system komputer, utilitas dan bahasa-bahasa program yang diperlukan.
  • Pekerjaan programer sifatnya teknis dan harus tepat dalam pembuatan
  • instruksi-instruksi program.
  • Pekerjaan programer tidak menyangkut hubungan dengan banyak orang,terbatas pada sesama pemrogram dan analis sistem yang mempersiapkan rancang bangun (spesifikasi) program.
  • Membuat halaman web dengan multimedia
  • CGI programming

Database Administrator (DBA)

Featured image

          Database Administrator (DBA) adalah profesional TI yang bertanggung jawab untuk instalasi, konfigurasi, upgrade, administrasi, pengawasan, pemeliharaan, dan keamanan database dalam sebuah organisasi.

Tanggung jawab DBA dalam menangani struktur basis data adalah :
  • Merancang skema
  • Mengawasi terjadinya redundancy
  • Melakukan pengawasan konfigurasi permintaan atas perubahan struktur basisdata
  • Menjadwalkan dan mengadakan pertemuan apabila terjadi perubahan struktur basisdata
  • Menerapkan perubahan skema
  • Merawat dokumentasi pemakai

Web Designer

Featured image 

          Perancang web atau desainer web (web designer) adalah orang yang memiliki keahlian menciptakan konten presentasi (biasanya hypertext atau hypermedia) yang dikirimkan ke pengguna-akhir melalui World Wide Web, menggunakan Web browser atau perangkat lunak Web-enabled lain seperti televisi internet, Microblogging, RSS, dan sebagainya.

Tugas Seorang Web Designer:
  • Membuat gambar-gambar yang akan disisipkan kedalam website dengan menggunakan Photoshop dan sebagainya.
  • Menata Layout untuk pemasangan Banner, Link, Animasi & sebagainya.
  • Mengatur Konten Website sesuai dengan kategori & diintegrasikan dengan link navigasi.
  • Membangun Website mulai dari halaman depan sampai akhir sesuai dengan struktur web yang dipilih.
  • Melakukan uji coba setiap halaman dan memeriksa kesalahan penulisan HTML, CSS, & sebagainya

Fungsional

Featured image

          Fungsional adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang dan fungsional pada hakekatnya adalah jabatan teknis yang tidak tercantum dalam struktur organisasi, namun sangat diperlukan dalam tugas-tugas pokok dalam suatu organisasi.

Fungsional mempunyai tugas:
  • Menyusun rencana dan program kegiatan sesuai bidangnya;
  • Mengumpulkan, mengolah dan menganalisa data sesuai bidangnya;
  • Melaksanakan kegiatan-kegiatan sesuai bidangnya dalam rangka memperoleh angka kredit sesuai peraturan dan pedoman yang berlaku;
  • Memberikan saran-saran atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah-langkah yang diambil sesuai bidangnya;
  • Menyusun laporan pelaksanaan tugas kepada atasan.

Di dalam Functional terdapat 5 bagian, yaitu :
 1. Project Charter

     Project Charter adalah dokumen bertanda tangan yang secara resmi mendefinisikan serta mengesahkan sebuah proyek. Oleh karena itu, project charter ini dibuat tentu saja setelah proposal proyeknya disetujui. Tanpa project charter, tujuan proyek akan menjadi ambigu dan kadang tidak dipahami secara benar oleh para stakeholder.


2. Business Blueprint

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjNWXKOXYqwMcjrY0Hmzw8CLFpMoW2NxTOwkoYUSGpK4_aYSSWOMlpl05hqj-_p9yJ88GFhsyFYN4NeD0QIdjdoxxxSytXz1CySH3U0diPH_n8KRKKrtBlHZKSf5x3UqNVHpBnPepas5ZL/s1600/Business+Blueprint.jpg
 

          Business Blueprint adalah Suatu diagram atau chart mengenai gambaran bisnis secara keseluruhan yang harus sangat diperhatikan oleh para pengusaha, pemimpin ataupun para eksekutif yang benar-benar ingin dapat mengatur dan mengelola bisnisnya dengan baik dan benar.

 
3. Functional Definition

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhjV9tWsjCKIC8rfQhaHE7y_MptbVFz3NeXcARze7UeISTamOSYNKNf-IOtRkWlFwTTsO5p3htDLld6zMGHOo29B1JVNq6vr77r6T38g-z2pAjTkSTKYM0CJxvzvTffBjQAcEUF7kKqvFU/s1600/Functional+Completeness.png 
 
          Functional Definition adalah individu yang bertugas untuk membuat rancangan interface dari suatu project. 

 
4. Cheksit quality

                                       http://www.oren-intl.com/Portals/166086/images/checklist3-resized-600.jpg

          Cheksit Quality adalah orang yang akan menguji coba dari program yang telah dibuat.

 
5. Anover Document Project

                                         http://cedrda.desertours.netdna-cdn.com/files/2013/05/Document_officiel_tampon.jpg
 
           Anover document project adalah orang yang bertugas membuat tutorial dari project yang telah dibuat.


Network Enginer

Featured image

Network Engineer adalah seseorang yang memiliki kemampuan khusus untuk menangani, merancang, dan melakukan kegiatan operasional dalam sebuah jaringan komputer. Seperti yang sudah kita ketahui bersama, saat ini sudah banyak tempat training di Indonesia khususnya Ibukota Jakarta, seperti ID-Networkers, Netcampus, dan lain-lain.
Akan tetapi alangkah baiknya sebelum kita mengikuti training tersebut kita sudah mengetahui pengetahuan dasar apa, yang harus dimiliki seorang network engineer.
Berikut ini adalah pengetahuan dasar yang harus dimiliki seorang network engineer:
  • Osi 7 Layer
  • Subnetting
  • Crimping kabel
Fungsi dari seorang network engineer mempunyai tugas utama untuk mengatur jaringan baik jaringan skala kecil hingga skala besar, yang nantinya akan digunakan untuk pertukaran data komputer pada sebuah perusahaan, lembaga dan sebagainya. Kehadiran serta tanggung jawab teknisi jaringan menjadi sangat penting guna kelancaran usaha terlebih lagi bagi perusahaan besar. Adapun pekerjaan seorang network engineer biasanya adalah seputar network administrator, design jaringan, installasi dan maintenance.


Source :
http://manajemenproyekindonesia.com/?p=2822
http://id.wikipedia.org/wiki/Analis_sistem
http://dwiyuliani-dwiyuliani.blogspot.com/2011/04/profesi-bidang-it-negara-indoneisa-dan.html
http://yoka-2208-putra.blogspot.com/2011/05/seorang-programer.html
https://anggiramadhan86.wordpress.com/tugas-sistem-informasi/database-administrator/
https://aripseptianto.wordpress.com/2014/11/28/tujuh-peran-pembentuk-project/ 
http://blognyausfa.blogspot.com/2014/11/tugas-softskill-pemodelan-desain-grafik.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar